Prajurit Lanal Maumere Bantu Pemulangan Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
Maumere, Sikka – Pada hari Jumat, 29 November 2024, prajurit dari Lanal Maumere terlibat aktif dalam membantu pemulangan para pengungsi yang terkena dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Kegiatan pemulangan ini berlangsung di Posko Pengungsian Waigete, yang terletak di Jalan Larantuka-Maumere, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka.
Kegiatan pemulangan ini dilakukan setelah Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan laporan bahwa aktivitas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki menunjukkan penurunan.
Meskipun gempa vulkanik dan vulkanik dangkal masih tercatat, namun intensitasnya telah menurun jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Kolom erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki juga mengalami penurunan signifikan, kini berada pada kisaran 500-2000 meter dari puncak, sedangkan sebelumnya mencapai 1.000 hingga 3.000 meter.
Pemerintah Kabupaten Sikka memutuskan bahwa para pengungsi yang berada di Posko Waigete, yang mayoritas berasal dari sejumlah desa seperti Desa Kringa, Desa Hikong, Desa Timutawa, Desa Udek Dueng, dan Desa Ojang, dapat dipulangkan ke kampung halaman mereka masing-masing.
Jumlah pengungsi yang dipulangkan adalah sebanyak 1.144 jiwa yang berasal dari lima desa tersebut, dengan rincian: Desa Hikong 136 jiwa, Desa Kringa 637 jiwa, Desa Timutawa 9 jiwa, Desa Udek Dueng 330 jiwa, dan Desa Ojang 32 jiwa.
Pemulangan para pengungsi ini menggunakan berbagai kendaraan untuk mendukung mobilitas, termasuk truk dan bus dari Lanal Maumere, truk dari Dinas Pertanian dan Kemensos, serta kendaraan dari Basarnas dan Damri.
Selain itu, ada juga truk dan microbus dari Kodim 1603/Sikka, serta truk dari SMAK Frakter yang turut mendukung proses pemulangan tersebut.
Pj. Bupati Sikka, Adrianus Firminus Parera, SE., M. Si., bersama dengan unsur Forkopimda (FKPD) Kabupaten Sikka serta dinas-dinas terkait, turut hadir untuk memantau jalannya proses pemulangan pengungsi di Posko Waigete.
Kehadiran mereka menandakan komitmen pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran pemulangan para pengungsi ke kampung halaman mereka.
Prajurit Lanal Maumere dan instansi terkait bekerja sama dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengungsi selama proses pemulangan.
Seluruh pihak berupaya memastikan bahwa pengungsi dapat kembali ke rumah mereka dengan selamat dan tanpa hambatan.
Selain melakukan pemulangan, pihak terkait juga memberikan dukungan logistik, seperti makanan dan kebutuhan dasar lainnya, untuk memastikan kebutuhan pengungsi terpenuhi selama proses tersebut.
Semua kendaraan yang digunakan dalam pemulangan tersebut dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk kenyamanan perjalanan.
Proses pemulangan ini berlangsung dengan lancar dan penuh koordinasi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan berbagai lembaga lainnya.
Semua pihak yang terlibat berharap agar pengungsi dapat kembali ke kehidupan normal mereka setelah melewati masa-masa sulit akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Dengan adanya penurunan aktivitas erupsi dan keputusan pemerintah untuk memulangkan para pengungsi, diharapkan kondisi di wilayah tersebut dapat segera pulih.
Pemerintah Kabupaten Sikka juga berkomitmen untuk terus memantau situasi di daerah terdampak erupsi guna memastikan keselamatan warga.
Pada akhirnya, upaya bersama ini menjadi bukti solidaritas dan kebersamaan dalam menghadapi bencana alam, serta menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Sikka memiliki semangat yang kuat untuk bangkit setelah bencana yang menimpa mereka.
Sumber Informasi: Tim Red
Editor: Mega